Tiga Tahun Mengabdi, Farhani Kembali Sebagai ‘Sang Penyelamat’

REPUBLIKPOST.COM – Usai mengabdikan diri tiga tahun lamanya, Muhammad Farhani resmi purna tugas dari jabatannya sebagai Lurah Sungai Ulin. Per Sabtu (28/8/21) kemarin, seluruh kepercayaan masyarakat yang sempat ia pikul akhirnya tuntas.

Kini, dirinya dipastikan mulai menapaki masa-masa tua tanpa ada beban tanggung jawab. Meski begitu, Farhani mengaku akan tetap peduli untuk saling menolong terutama kepada masyarakat di Kota Banjarbaru.

Dalam waktu dekat, Farhani akan kembali bergabung bersama Banjarbaru Rescue (Baser) agar bisa menjadi penolong bagi warga yang sedang dalam kesulitan.

"Setelah saya pensiun sebagai lurah, saya akan kembali aktif di Banjarbaru Rescue. Kita akan mengembangan Baser ini, biar menjadi rescue dan penolong bagi semua orang," ucapnya diselingi senyum renyah, kala mengobrol santai dengan Republikpost.com, Minggu (29/8/21).

Muhammad Farhani kala menjalani vaksinasi beberapa waktu lalu. Foto/Dok. Kelurahan Sungai Ulin

Pada usia yang tak lagi muda, yakni berjalan 10 tahun. Banjarbaru Rescue sudah memiliki setidaknya ratusan anggota tetap. Jumlah itu pun diprediksi akan terus bertambah, terlebih dengan kembalinya Farhani sebagai salah seorang yang menjadi pengayom pada organisasi ini.

Farhani pun berjanji akan memupuk rasa kesatuan antara seluruh Barisan Pemadam Kebarakan (BPK) maupun rescue yang tersebar di Kota Idaman.

"Karena di sini saya termasuk salah satu orang yang dituakan. Maka dari itu saya akan terus berupaya agar bagaimana caranya semua BPK dan juga rescue bisa menjadi satu kesatuan. Dan saya berupaya memberikan contoh yang baik,” lirihnya.

Pada perbincangan bersama Republikpost, Farhani tak lupa berpamitan kepada seluruh warga, khususnya di kawasan Sungai Ulin. Ia memohon maaf serta restu apabila selama mengomandoi daerah tersebut, banyak yang tak sesuai dengan harapan masyarakat.

 "Saya atas nama pribadi mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, jika selama saya menjabat ada yang merasa tersakiti dan lainnya," tutup Farhani dengan senyum tipis.

Rupanya, kepergian Farhani dari kantor Lurah Sungai Ulin menimbulkan kesedihan yang begitu dalam di tengah masyarakat.

Sebab, menurut mereka, Farhani merupakan salah satu pimpinan yang peduli dan memiliki jiwa sosial tinggi. Ia bahkan kerap kali membantu masyarakat sekitar dalam berbagai hal.

"Saya sebagai masyarakat yang tinggal di Sungai Ulin, mewakili warga lainnya sangat berterima kasih atas apa yang sudah diberikan. Mudah-mudahan menjadi amal jariah untuk beliau," kata salah seorang warga Sungai Ulin, Hidayat.

Dayat juga menaruh harapan besar, kepada pemegang estafet kepemimpinan selanjutnya agar mampu melanjutkan segala program yang digagas oleh Farhani. Disisi lain, ia juga menanti gebrakan dari pimpinan baru tersebut.

 "Kita lihat saja mudah-mudahan lurah yang baru bisa mudah untuk memahami warganya," pintanya. (rp)