Mengenal Putra Murung Raya, Mulai Karir Cemerlang Hingga Hobi Berbagi

REPUBLIKPOST.COM – Berpenampilan rapi dengan postur badan yang bisa dibilang cukup tinggi, plus didukung wajah yang rupawan, sosok lelaki satu ini mungkin akan menjadi idaman dari banyak kaum hawa.

Ia adalah Reza Pahlevi, pemuda kelahiran Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah. Putra pasangan Taufik Rahman dan Ibu Sri Marlina Noverita ini merupakan kakak tertua dari tiga bersaudara. Kedua adiknya masing-masing bernama Rike Dwi Pandani serta Muhammad Rapansa.

Perjalanan karirnya bermula pada 2013 silam. Kala itu ia menapaki sekolah kedinasan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Usai digembleng sekitar 4 tahun, Reza akhirnya lulus dan menjalani tugas perdana di kampung halamannya.

Saat itu dirinya langsung mendapat amanah untuk menjadi ajudan Bupati Murung Raya. Profesi itu ia lakoni selama medio 2017 – 2018. Kemudian, Reza melanjutkan perjalanan hidupnya sebagai ajudan Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Murung Raya, karena daerah tersebut tengah melaksanakan pesta demokrasi.

"Perasaan deg-degan hingga was-was sudah bercampur aduk. Namun harus tetap berjalan, karena inilah momen yang ditunggu-tunggu untuk mengembangkan diri," ungkapnya kepada Republikpost.com dalam obrolan santai, Sabtu (28/8/21).

Reza Pahlevi, saat bersua bersama sejumlah anak yatim dalam momen saling berbagi kepada sesama. Foto/Istimewa

Berkat perjuangan tak kenal lelah dan dukungan serta restu dari kedua orang tua, Reza akhirnya melanjutkan karir di salah satu kota di Provinsi Kalimantan Selatan. Pada 2019, Ia resmi ditugaskan di kota berjuluk Indah, Damai, Aman dan Nyaman atau Kota Banjarbaru.

Selama di Banjarbaru, pria yang murah senyum ini menjalani keseharian sebagai ajudan Wali Kota Banjarbaru periode 2016 – 2020, H Nadjmi Adhani. Hubungan antara keduanya pun bak seorang ayah dan anak.

Namun, ternyata takdir tuhan berkata lain, sekitar dua tahun menjadi pendamping ‘Sang Pamong’, ia harus merelakan kepergian salah satu putra terbaik tersebut.

"Saya sempat terpukul atas meninggalnya almarhum, karena kedekatan saya tidak bukan hanya sekedar pekerjaan tapi sudah seperti ayah saya sendiri," Reza bercerita dengan mata yang sedikit berbinar-binar.

Meski sempat larut dalam kesedihan, Reza tetap harus mengarungi kehidupannya. Kali ini, ia mendampingi salah satu pejabat ditingkat nasional yang dipercaya mengomandoi Banjarbaru, selama pelaksanaan pemilihan wali kota.

Estafet kepemimpinan saat itu dipegang oleh Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Banjarbaru, Bernhard E Rondonuwu. Ternyata Pak Ben, sapaan akrabnya, bukanlah sosok yang asing bagi seorang Reza. Bernhard tak lain adalah seorang senior bagi dirinya pada saat menimba ilmu di IPDN.

Dari segelintir pimpinan daerah yang ditemuinya, sosok Pak Ben dinilai yang paling tegas. Dengan rasa disiplin serta peduli akan kebersihan yang tinggi, tak heran putra asli dari Manado tersebut membawa sedikit perubahan bagi Banjarbaru, terutama soal tatanan perkantoran.

“Pak Ben sosok pimpinan yang sangat tegas. Karena itu saya kagum dengan beliau,” kata lelaki yang hobi bermain musik, serta berbagai aktivitas olahraga itu.

Selain memiliki beragam kelebihan dan torehan karir yang cemerlang, Reza Pahlevi ternyata juga orang yang mudah berbagi kepada sesama. Ia rela menyisihkan sebagian penghasilannya kepada mereka yang lebih membutuhkan.

Setidaknya, dua tahun belakangan ini, Reza kerap membagikan puluhan nasi bungkus setiap Jumat kepada pasukan kebersihan, anak yatim piatu hingga para lansia yang ada di Kota Banjarbaru.

"Karena sebagian rezeki yang kita miliki adalah milik orang lain, dengan bersedekah rezeki kita Insya allah akan terus bertambah,” cetus lelaki berusia 26 tahun itu.

Reza kala mengabadikan momen bersama anak-anak hebat di salah satu yayasan di Kota Banjarbaru. Foto/Istimewa

Kegiatan positif yang ia lakukan rupanya juga mendapat respon dari segelintir orang. Beberapa dari mereka turut serta terlibat dengan memberikan sejumlah donasi untuk kembali dibagikan.

"Alhamdulillah sudah semakin banyak saat ini orang yang juga ingin membantu untuk meringankan beban saudara-saudara kita, bahkan tidak hanya dari wilayah Kalimantan saja tetapi juga luar Kalimantan ada yang ingin membantu," tutup lelaki yang juga gemar naik Moge (motor gede) ini.

Meski masih dibilang berusia sangat muda, Reza telah mencatatkan perjalanan hidupnya dengan begitu baik. Berikut rangkuman singkat karir perjalanannya:

• Ajudan Bupati Murung Raya, Drs. Perdie M. Yoseph, M.A., ( 2017 – 2018)
• Ajudan Plt. Bupati Murung Raya, H. Darmaji, S.E., ( 2018 )
• Ajudan Wali Kota Banjarbaru, Drs. H. Nadjmi Adhani, M.Si., (2019 – 2020)
• Ajudan Pjs. Wali Kota Banjarbaru, Dr. Bernhard E Rondonuwu, S.Sos., M.Si., ( 2020 ). (rp)